Kelemahan Aplikasi AutoCAD sering kali menjadi pertimbangan penting bagi individu dan perusahaan ketika memilih alat desain yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Meskipun aplikasi ini sangat canggih dan banyak digunakan, terdapat beberapa batasan yang perlu diperhatikan:

Biaya Lisensi Tinggi

Aplikasi AutoCAD memiliki biaya lisensi yang relatif tinggi, terutama untuk versi lengkapnya, yang mungkin tidak terjangkau untuk freelancer atau perusahaan kecil.

Kurva Pembelajaran yang Curam

Bagi pemula, AutoCAD dapat terasa rumit dan membingungkan dengan banyaknya perintah dan fitur yang harus dipelajari, memerlukan investasi waktu yang signifikan untuk menguasainya.

Berat untuk Sistem

AutoCAD memerlukan spesifikasi komputer yang tinggi, terutama untuk rendering 3D yang kompleks, yang bisa menjadi masalah bagi pengguna dengan hardware yang terbatas.

Terfokus pada Desain Teknis

Meskipun sangat kuat dalam desain teknis dan arsitektur, AutoCAD mungkin tidak sesuai untuk jenis desain kreatif lainnya, seperti grafis atau multimedia.

Pembaharuan dan Upgrade

AutoCAD sering membutuhkan pembaharuan yang terus menerus untuk memanfaatkan fitur terbaru, yang bisa menjadi masalah bagi perusahaan dengan anggaran IT terbatas.

Kompatibilitas File

Versi file AutoCAD yang lebih baru mungkin tidak kompatibel dengan versi yang lebih lama, yang bisa menjadi masalah ketika berbagi file dengan pengguna yang tidak memiliki versi terbaru.

Fungsi Kolaborasi Terbatas

Meskipun fitur kolaborasi telah ditingkatkan, AutoCAD masih kalah dari perangkat lunak desain kolaboratif lainnya dalam hal bekerja secara simultan pada proyek yang sama.

Ketergantungan pada Plugin

Untuk beberapa fungsi khusus, pengguna mungkin harus mengandalkan plugin eksternal, yang dapat menambah biaya dan kerumitan.

Manajemen Proyek

Manajemen proyek yang terintegrasi tidak sekuat beberapa solusi perangkat lunak lainnya, yang bisa mengurangi efisiensi dalam pengelolaan proyek skala besar.

Keterbatasan dalam Modelling

Meskipun AutoCAD kuat dalam desain berbasis vektor, ia mungkin tidak selalu menjadi alat pilihan untuk modeling 3D yang kompleks dibandingkan dengan perangkat lunak khusus untuk itu seperti Autodesk 3ds Max.

Kelemahan-kelemahan ini tidak selalu menjadi penghalang dalam memilih AutoCAD sebagai alat desain, tetapi penting untuk mempertimbangkan aspek-aspek tersebut sesuai dengan kebutuhan spesifik dan kondisi operasional. Pilihan yang tepat akan bergantung pada seberapa baik aplikasi tersebut dapat mengintegrasikan ke dalam alur kerja dan memenuhi persyaratan proyek.